Film Romantisnya Lelaki Yang Disukai Wanita : 500 Days of Summer

Para penggemar film seperti saya selalu dan selalu menonton puluhan film dengan berbagai genre tiap tahun. Bukan sekedar nyandu atau tidak punya kerjaan lain (bahkan para penikmat film sejati biasanya termasuk orang sibuk juga dalam keidupan sehari-hari…minimal sibuk nonton film he…he…he…) tetapi kami akan selalu menantikan munculnya pilm berkualitas yang dapat memuaskan batin. Dan mungkin untuk film-film seperti inilah penantian panjang itu akan sampai dalam sebuah titik kepuasan atau dalam bahasa seksnya orgasme….yang tentu saja gak akan pernah bikin kapok tetapi akan dengan sabar dan telaten akan menyemangati untuk sekali lagi mencapai orgasme….dan tentu saja hal itu tidak mudah….jarang-jarang….dan bahkan kebanyakan berakhir dengan kekecewaan-kekecewaan seperti banyaknya hubungan ML antara pria dan wanita…. walau tentu saja orgasme bukanlah satu-satunya tujuan dalam bercinta….yang lebih penting adalah menyatukan perasaan dua insan manusia….ehm…ngarahnya koq jadi ke arah seksual ya….walau cerita tentang kenikmatan menonton film ya….mirip-mirip itulah….

Mengapa saya katakan film “500 Days of Summer” merupakan film romantisnya lelaki yang juga disukai wanita…?! ya…karena memang demikianlah yang mungkin dialami sebagian besar pria biasa dalam mengarungi percintaannya…ketemu seorang wanita cantik….jatuh cinta pada pandangan pertama….merasa dialah sang soul mate yang dinanti….sang wanita memberi harapan…mulanya berteman biasa dahulu….lalu menjadi akrab…dimana sang wanita kemana-mana selalu minta bantuan si pria…sesuatu yang bikin sang pria mongkoq and merasa gentlement….bahkan mulai merasa memiliki….walau kemudian si wanita kemudian mengakhiri hubungan itu karena menganggap sang pria salah paham dalam mensikapi hubungan diantara mereka berdua….soalnya si wanita hanya menganggapnya temen biasa…tak lebih…untuk kemudian dia memilih pria lain yang dianggapnya lebih pantas….walau sang pria pun kemudian sibuk terbengong-bengong dengan pria idaman si wanita yang menurutnya tidak lebih baik dari dirinya…atau bahkan seringkali dianggapnya malah lebih jelek….sesuatu yang bikin sang pria tersebut tersenyum sinis atau malah mengejek….meski daam hati, rasa sakit akibat gagal memiliki itu tak bisa sekedar terpuaskan oleh sebuah ego yang besar…. Bagaimana cerita itu…?! Mirip-mirip dengan kisah kalian selam kuliah khan….?! Atau mirip dengan cerita-cerita sedih tetangga kost atau sahabat Anda to….?!

Waktu di Yogya, saya sendiri sempet juga memiliki seorang wanita idaman yang menemaniku selama menempuh hari-hari semasa kuliah. Memang status kita tak pernah beranjak dari temen baik tetapi dialah sumber segala semangat hingga mampu membuatku mencapai prestasi lumayan dan dapat beasiswa melanjutkan kuliah ke jenjang S2. Bukannya aku tak usaha untuk menyatakan cintaku padanya…bahkan melamar pun sudah pernah kulakukan….dan ya…begitu dech….dia tetep nggak yakin dengan cinta saya yang begitu besar,  menganggapku kurang bisa ngemong dirinya dan malah memutuskan kawin dengan pria tak dikenal sebagai hasil perjodohan para guru ngajinya…..

Atau cerita tentang temenku si Abet yang begitu mencintai temen gerejanya : Retno Wulandari….walau rumahnya Klaten alias sangat deket dengan Yogya, di hari Minggu Abet memilih untuk tetap di Yogya karena pada setiap minggu itu si Retno selalu mampir ke kost buat mengajaknya ke gereja bareng-bareng. Seperti halnya saya, berkali-kali Abet berusaha untuk menyatakan cintanya pada Retno….dan berkali-kali pula Retno selalu menolaknya dengan alasan merasa hanya menganggap si Abet sebagai temen akrabnya saja…bahkan ironisnya sampai lulus pun si Retno bisa dikatakan belum menemukan pria idaman yang dicari-carinya….hingga selalu nempel dengan si Abet walau hubungan mereka berdua tak pernah meningkat ke sebuah bentuk yang lebih tinggi….

Sementara Mas Sist, salah satu sobat saya pun mengalami cerita mirip dimana sebagai seorang mahasiswa pinter dia selalu banyak dikelilingi oleh para gadis…Tapi Sist tahu diri mengingat wajahnya yang ‘itheng’ tidak begitu menarik bagi wanita hingga menganggap mereka yang datang mungkin sekedar memanfaatkan kepinterannya, sekedar ngajak diskusi atau pinjem buku…..kecuali pada Intan, Mas Sist tidak bisa menyembunyikan dawai-dawai asmaranya. Tapi seperti biasa, si Intan selalu menolaknya dengan halus dan bahkan malah pacaran dengan orang lain….sesuatu yang bikin Mas Sist sakit ati meski kemudian dia menemukan pelabuhan cintanya saat bekerja…Terakhir Mas Sist sempet cerita kalau si Intan kehidupan pernikahannya kurang mujur yang bahkan berakhir dengan perceraian…sesuatu yang menurutnya menjadi bukti kesalahan Intan dalam mengambil keputusan…hingga muncul kalimat coba kalo dia memilih saya…. Dan begitulah kemudian karena Intan kadang kemudian menelepon Mas Sist untuk sekedar curhat tentang nasibnya….waduh-waduh….wanita-wanita….apa yang sebenarnya kau maui sich….?!

Kembali ke film 500 Days of Summer….merupakan film yang memiliki cerita menarik dan mungkin gak kalah dengan Definitly Maybe yang lebih membela kaum lelaki. Ceritanya sendiri dimulai dari bertemunya Tom Hanson (Joseph Gordon Levitt) seorang penulis kartu ucapan dengan Summer Finn ( Zooey Deschannel), sekeretaris baru di tempatnya bekerja. Dan begitulah, mereka kemudian berteman akrab…lengket kayak karet…dan bahkan kadang-kadang bercinta juga (walah… kalau di real story kita-kita sempat ML dengan para gadis yang kita kagumi…saya, Abet, maupun Sist pastilah sudah mendapatkan tuh gadis….he…. he….he….), hubungan diantara Tom and Summer tidak pernah meningkat lebih dari sekedar temen biasa….bahkan kemudian Summer pun memilih meninggalkan Tom dan menikah dengan orang lain yang baru dikenalnya…sesuatu yang sangat disedihkan banget oleh Tom hingga nyaris membuat dirinya frustasi (kalo di Indonesia sich…kalo sudah ML with this girl…. namanya sudah bathi alias ditinggal pun gak masalah bung….).

Yang bikin unik dari film ini adalah gaya berceritanya yang maju and mundur antara saat ini dan flashback….hingga kalau tidak jeli bisa bikin bingung penontonnya…terutama penonton pemula. Film 500 Days of Summer sendiri pada dasarnya terdiri dari 500 adegan dasar yang sekaligus menandai hari-hari hubungan antara Tom dan Summer yang terjadi selama 500 hari. Biar gak bingung yang harus Anda lakukan adalah memperhatikan angka yang selalu muncul disetiap awal segmen adegan…. dan pada hari itulah adegan yang ditampilkan kemudian terjadi. Jadi meski wolak walik gak karuan, Anda dapat mengikuti perkembangan karakter dan peristiwa yang terjadi dengan menyimak hari kejadian yang selalu ditampilkan di awal adegan.

Dan dalam film itu, wajah sang sutradara (Marc Webb) ditampilkandalam sosok seorang gadis kecil yang selalu menasehati Tom dalam menghadapi setiap masalah percintaannya…. mulai dari nasehat agar Tom menegaskan hubungan dengan Summer…lalu saat si Summer ogah di ajak pacaran maka Tom dinasehati untuk mengkaji ulang anggapannya tentang si Summer sebagai wanita idamannya…apakah wanita seperti Summer lah yang sebenarnya dicari….?! atau hal itu hanya karena emosi cinta yang demikian besar hingga menutupi segala keburukan Summer….untuk itu Tom kemudian diminta membayangkan segala keburukan dari Summer untuk mengurangi rasa cintanya hingga berani memulai hubungan baru dengan orang lain….Dan memang begitulah kebanyakan dari kita saat sedang jatuh cinta….pengharapan yang begitu tinggi kadang membuat peristiwa biasa saja menjadi penuh hiperbola akibat cinta….yang kadang menutupi akal sehat kita…. Yah…. mungkin itu juga yang terjadi pada Saya, Abet, dan Mas Sist di masa lalu….

11 Responses to Film Romantisnya Lelaki Yang Disukai Wanita : 500 Days of Summer

  1. salam kenal…semangat…

    thanks…

    di tunggu kunjugan baliknya…

  2. Rizal berkata:

    boleh copas ya 😉

  3. Momen ULANG TAHUN Merupakan Hal yang Terindah Bagi Buah Hati atau Pasangan Anda Wujudlan Momen dan Kenangan TerindahDalam Merayakan ULANG TAHUN Buah Hati atau Pasangan Anda Bersama Kalika Cake Shop.
    Kue / Cake ulang tahun kami desain sesuai permintaan pelanggan, seperti model cup cake, photo cake, 3 dimensi. Kalika melayani pesan antar untuk wilayah Bandung dan Jakarta.
    Siap Antar Kue Ulang Tahun, Halal, Model Unik & Menarik spt Foto Cake. http://www.KueUltahKalika.com atau http://www.KalikaCakeShop.com , telp (022)70553660

  4. saxra berkata:

    film nya sama dengan yg ku alamai

  5. indah berkata:

    waaahh.. gw suka banget film ini 500 days mas… apalagi ama joseph Gordon-levitt… ne film pokoknya daleeeemm.. salah satu film hebat buat aku….

  6. Dicky Arisandi berkata:

    hahah ini film bagus banget,
    kadang orang yang kamu cinta itu tak merasakan hal yang sama dengan mu, di saat kau yakin dia cinta sejatimu.dan kamu tidak bisa menerima kenyataan itu..

    Jangan salah mengartikan rasa kagum, penasaran, atau suka menjadi Cinta. Cinta lebih dari itu.
    “Not because some cute girl do the same bizzare crap that u do, doesnt means she is your soulmate” ~

  7. Andrew Branigan berkata:

    Thanks for every other excellent article. Where else could anyone get that type of information in such an ideal way of writing? I have a presentation next week, and I am on the search for such information.

  8. Jesse Grillo berkata:

    This actually answered my problem. I shared this on WordPress.

  9. Its my fantastic pleasure to speak for your site also to get pleasure from your excellent posts right here. I actually like it a fantastic deal. I am within a position to believe that you compensated significantly consideration for persons articles, simply because these seem sensible and so are extremely helpful.

  10. Verified Leads berkata:

    I am really loving the theme/design of your website. Do you ever run into any browser compatibility problems? A small number of my blog readers have complained about my blog not working correctly in Explorer but looks great in Chrome. Do you have any suggestions to help fix this problem?

  11. nonton movie berkata:

    Aw, this was an exceptionally good post. Taking the time
    and actual effort to make a superb article… but what can I say… I put things off a lot
    and don’t seem to get nearly anything done.

Tinggalkan komentar